Minggu, 08 April 2012

PERAN BUDAYA DAERAH DALAM MEMPERKOKOH KETAHANAN BUDAYA BANGS


PERAN BUDAYA DAERAH DALAM MEMPERKOKOH KETAHANAN BUDAYA BANGSA






Disusun oleh:
Nama   : Mettasari Kusuma
NPM   : 14111445
Kelas   : 1KA36





UNIVERSITAS GUNADARMA
PTA 2011/2012


Mata Kuliah  :  Ilmu Budaya Dasar
Dosen : Muhammad Burhan Amin

Topik Makalah
Peran Budaya Daerah Dalam Memperkokoh Ketahanan Budaya Bangsa

Kelas  :  1-KA36

Tanggal Penyerahan Makalah : 04 April 2012
Tanggal Upload Makalah  :  05 April 2012

 

P E R N Y A T A A N


Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.

Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

P e n y u s u n


N P M
Nama Lengkap
Tanda Tangan




Program Sarjana Sistem Informasi


UNIVERSITAS GUNADARMA



Kata Pengantar



            Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga saya bisa mengerjakan tugas makalah Ilmu Budaya Dasar ini yang berjudul Peran Budaya Daerah dalam Memperkokoh Ketahanan Budaya Bangsa.
            Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Budaya Dasar yang di berikan kepada saya.
Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada keluarga, teman-teman, dan dosen pembimbing Ilmu Budaya Dasar yang telah membantu dan memotivasi saya dalam mengerjakan tugas ini.
Saya berharap makalah ini dapat bermanfaat untuk para pembaca yang membaca ini. Dan saya memohon maaf kepada para pembaca jika ada kesalahan dalam pembuatan makalah ini.

                                                                                                            Bekasi, 31 Maret 2012


                                                                                                                        Penulis


Daftar Isi

Pernyataan ..........................................................................................................................   2
Kata Pengantar ...................................................................................................................   3
Daftar Isi ............................................................................................................................    4
BAB I Pendahuluan
Latar Belakang ..................................................................................................................     5
Tujuan ...............................................................................................................................     5-6
Sasaran ..............................................................................................................................     6
BAB II Permasalahan
Kekuatan (Strength) ..........................................................................................................    7
Kelemahan (Weakness) ....................................................................................................      7-8
Peluang (Opportunity) ......................................................................................................     8
Tantangan/Hambatan (Threats) ........................................................................................      8-9
BAB III Kesimpulan dan Rekomendasi
Kesimpulan .......................................................................................................................     10
Rekomendasi ....................................................................................................................     10
Referensi ...........................................................................................................................10-11


BAB I
PENDAHULUAN

1.    Latar Belakang
Indonesia adalah negara yanng kaya akan kebudayaan yang beranekaragam merupakan suatu kebanggan bagi bangsa Indonesia. Dengan keanekaragaman budaya tersebut, masyarakat tetap menjunjung tinggi semboyan “Bhineka Tunggal Ika”. Oleh karena itu, keberadaan budaya daerah sangat penting peranannya dan mempengaruhi ketahanan nasional bangsa Indonesia.
Keanekaragaman budaya dapat mempertahankan budaya daerah yang ada ditengah banyaknya pengaruh budaya asing yang dapat merusak budaya daerah. Tugas ini tentunya dikhususkan bagi generasi penerus bangsa yang mulai mengabaikan pentingnya peranan budaya daerah untuk memperkokoh ketahanan budaya nasional. Generasi muda masa kini cenderung lebih tertarik akan kebudayaan asing yang dimata mereka dipandang lebih modern. Sehingga banyak dari kebudayaan kita mulia memudar akan kelestariannya. Hal ini tidak boleh kita abaikan, perlu adanya peningkatan akan peran-peran kebudayaan tiap daerah dalam mempertahankan keutuhan demi ketahanan kebudayaan nasional bangsa Indonesia.
Perkembangan IPTEK pun membuat orang-orang lebih memilih modernisasi dibandingkan dengan kebudayaan yang dianggap kuno. Masa depan (modernisasi) memang baik, tapi yang terbaik ialah jika kita dapat menggandeng keduanya, baik masa depan maupun masa lalu untuk menghadapi era global seperti ini.

2.    Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah:
w  Terciptanya keserasian hubungan antar unit sosial dan antar budaya dalam rangka memperkokoh kebudayaan bangsa.
w  Memberikan sedikit pandangan kepada masyarakat dan generasi penerus tentang permasalahan yang terjadi dilingkungan bangsa Indonesia.
w  Menambah pengetahuan mengenai kebudayaan nasional.
w  Mengurangi dampak negatif dari budaya asing yang mulai merajalela di Indonesia.
w  Memberikan masukkan tentang budaya daerah yang dapat memperkokoh ketahanan budaya nasional yang mulai tersisihkan dengan banyaknya arus globalisasi.

3.    Sasaran
Sasaran yang ingin dicapai dalam penulisan makalah ini untuk mencakup masyarakat luas khususnya untuk para generasi muda dan untuk pembaca agar dapat mempertahankan kebudayaan daerah Indonesia ini, untuk tidak terpengaruh lagi dengan kebudayaan luar, dan dapat ikut serta dalam melestarikan keanekaragaman kebudayaan di Indonesia.


BAB II
PERMASALAHAN

Analisa permasalahan Peran Budaya Daerah Dalam Memperkokoh Ketahanan Budaya Bangsa denga memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek:
1.  Kekuatan (Strength)
w Peranan budaya daerah yang berpengaruh dalam membangun ketahanan bangsa Indonesia. Budaya daerah merupakan kebudayaan yang berasal dari suku bangsa Indonesia yang jumlahnya ratusan , yang memiliki fungsi memperkokoh kebudayaan Nasional dan mempersatukan berbagai macam keragaman budaya Indonesia.
w Budaya daerah memiliki ciri unik yang menjadikan bangsa kita dikenal oleh bangsa lain. Sehingga negara disunia ingin mempelajari kebudayaan bangsa Indonesia.
w Potensi budaya lokal dapat menjadi kekuatan pengembangan desa wisata dibeberapa daerah Indonesia. Potensi tersebut perlu dipadukan dengan potensi lainnya untuk menarik minat wisatawan mengunjungi desa wisata. Pemerintah daerah juga harus mampu mengangkat desa wisata menjadi aset wisata yang layak dijual.
w Kekuatan seni dan budaya sebagai produk disuatu daerah merupakan inti dari kekuatan bangsa. Pengetahuan dan kepemilikan seni dan budaya mencerminkan sikap seseorang dalam mengarungi interaksi mengikuti modernisasi dan tata pergaulan antarbangsa. Contohnya saat menyaksikan suatu pergelaran seni, pertemuan seni dan budaya tradisi dan modern masing-masing mampu memberikan kekuatan tersendiri.

2.    Kelemahan (Weakness)
w  Masuknya kebudayaan luar baik dari barat maupun asia yang dianggap lebih modern membuat rakyat Indonesia khususnya para pemuda lebih memilih mempelajari kebudayaan luar daripada kebudayaan sendiri.
w  Kuranganya kesadaran dan menimnya pengetahuan yang dimiliki masyarakat tentang kebudayaan kita sendiri dan pentingnya kebudayaan daerah mereka membuat kebudayaan sendiri tertinggal.
w  Perkembangan era globalisasi seperti teknologi maupun media berita yang memberikan perubahan cara pandang rakyat Indonesia terhadap segala sesuatu termasuk budaya, membuat masyarakat Indonesia mulai menjauhi kebudayaan daerah sendiri.
w  Minimnya komunikasi antarsuku yang berbeda kebudayaan membuat terjadinya salah komunikasi, sehingga sering terjadi perselisihan antarsuku yang membuat semakin banyak suku-suku yang hilang maupun tumbang karena perselisihan.

3.  Peluang (Opportunity)
w  Perubahan karena adanya Plagiarisme, banyaknya orang luar negeri yang mengaku-ngaku budaya Indonesia, membuat kaum muda menjadi tau pentingnya kebudayaan daerah yang mereka miliki, dan belajar melindungi dan memeliharanya.
w  Kemajuan teknologi. Walaupun dalam masalah budaya teknologi sering kali merugikan keberadaan budaya daerah tertentu, dengan adanya teknologi yang semakin maju, membuat bangsa kita lebih mudah memperkenalkan kebudayaannya melalui internet, dan media-media lainnya.
w  Kemajuan pariwisata budaya lokal Indonesia sering kali menarik perhatian para turis mancanegara. Hal ini dapat dijadikan objek wisata yang akan menghasilkan devisa bagi negara. Akan tetapi hal ini juga harus diwaspadai karena banyaknya aksi pembajakan  budaya yangmungkin terjadi.
w Interaksi kebudayaan yang terjadi di daerah baik yang dibawa oleh orang Barat dengan kebudayaannya dan kebudayaan pribumi lebih menunjukkan sifat fleksibel dan adaptatif, senantiasa mampu menerima dan mengolah unsur-unsur barat/asing didalam rangka memperkaya kebudayaannya sendiri tanpa harus melenyapkan kepribadian sendiri.

4.    Tantangan/Hambatan (Threats)
w   Perubahan lingkungan alam dan fisik menjadi tantangan tersendiri bagi suatu negara untuk mempertahankan budaya lokalnya. Karena seiring perubahan lingkungan alam dan fisik, pola pikir serta pola hidup masyarakat juga ikut berubah.
w  Meskipun Kemajuan Teknologi dipandang banyak memberikan manfaat, kemajuan teknologi ternyata menjadi salah satu faktor yang menyebabkan ditinggalkannya budaya lokal.Misalnya, sistem sasi (sistem asli masyarakat dalam mengelola sumber daya kelautan/daratan) dikawasan Maluku dan Irian Jaya. Sistem sasi mengatur tata cara sertamusim penangkapan iakndi wilayah adatnya, namun hal ini mulai tidak di lupakan oleh masyarakatnya.
w  Masuknya budaya asing menjadi tantangan tersendiri agar budaya lokal tetap terjaga. Peran budaya lokal diperlukan sebagai penyeimbang di tengah perkembangan zaman, agar tidak ada lagi yang terpengaruh oleh budaya luar.
w  Menghak patenkan kebudayaan bangsa, agar tidak ada lagi negara luar membajak kebudayan Indonesia.


BAB III
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

1.    Kesimpulan
w  Kurangnya minat para pemuda untuk meneruskan kebudayaan-kebudayaan daerah sendiri,  yang lebih senang dengan kebudayaan luar.
w  Pentingnya peranan pemerintah untuk membuat hak paten kebudayaan di Indonesia agar tidak ada pembajakan lagi.
w  Melakukan komunikasi yang baik antarsuku juga antarwarga, agar adanya penambahan pengetahuan tentang kebudayaan yang ada di Indonesia.
w  Bangsa Indonesia harusnya lebih memperhatikan kebudayaan-kebudayan di Indonesia dan melindunginya, dan juga memeliharanya agar kebudayaan daerah tidak punah.

2.    Rekomendasi
w  Pemerintah harusnya lebih aktif dan lebih cepat dalam bergerak jangan sampai kita kecurian lebih banyak lagi kebudayaan karena keteledoran Pemimpin kita sendiri.
w  Diadakannya pelatihan dan pemberitahuaan kepada rakyat tentang pentingnya kebudayaan daerah demi berdirinya kebudayaan Indonesia.
w  Adanya kerjasama antara pemerintah dengan rakyat sehingga rakyat dapat mempublikasikan kesenian daerahnya lewat  negara, agar kebudayaan kita lebih di akui oleh negara luar.
w  Pemerintah memberikan bantuan dana untuk orang – orang yang menjaga dan melestarikan kesenian daerah, jangan biarkan orang – orang seperti mereka hilang. Pemerintah ada untuk mensejahterakan rakyat bukan sebaliknya.

3.    Referansi